Jumat, 29 Mei 2015

Kelana Rasa di Negeri Para Raja

.: Tugu Jam di Depan Pasar Gede Hardjanagara :.

Dikenal sebagai kota yang kaya budaya, Solo (Surakarta) menjadi magnet banyak wisatawan karena menawarkan banyak pengalaman yang sulit untuk dilupakan. Dikungkung oleh banyak pegunungan dan diberkahi dengan alam yang subur, serta ditempa dengan sejarah panjang, melalui tangan-tangan terampil para peracik bumbu, Solo juga menawarkan sejuta rasa yang mampu menghadirkan kepuasan mata dan perut.

Mendapat kesempatan libur panjang karena hari besar nasional, saya sengaja menyediakan waktu sejenak untuk mencicipi beberapa di antara keragaman kuliner Solo saat dalam perjalan pulang kampung ke Nganjuk, Jawa Timur. Saya memilih penginapan di tengah kota agar lebih mudah menjangkau sentra kuliner yang ditawarkan oleh kota Bengawan ini. Karena datang ke Solo saat hari sudah malam, begitu sampai di penginapan, mengikuti rekomendasi dari mbak-mbak resepsionis, petualangan mengenal rasa di kota Solo diawali dengan menyambangi Galabo (Gladak Langen Bogan).

Minggu, 24 Mei 2015

Teroka Selera di Negeri Para Dewa

Tak pernah sebelumnya saya mendapatkan pesan yang begitu rancak untuk mencicipi kuliner di suatu daerah saat bilang hendak bepergian. Tapi Dieng telah memberikan PR jauh sebelum saya menembus wilayahnya yang dipagari gunung-gemunung. Terletak di ketinggian lebih dari 2.000 mdpl, Dieng seakan berusaha memanjakan para tamunya dengan hasil bumi yang dirawat dengan sangat manusiawi oleh keringat para petaninya. Setidaknya, ada tujuh hal yang wajib dicicipi para pejalan yang berkesempatan mampir di tlatah para dewa ini.

.: Mie Ongklok :.
1. Mie Ongklok

Hal pertama yang langsung terbersit dari beberapa teman pejalan adalah "Jangan lupa makan mie ongklok" saat saya bilang mau ke Dieng. Entah apa istimewanya mie ongklok bagi para teman pejalan ini sehingga rekomendasinya mampu menyeret saya keluar dari penginapan malam-malam untuk mencari mie khas Dieng ini.

Kamis, 21 Mei 2015

10 Titik Nol Paling Bersejarah di Indonesia

.: Menjejak Titik Nol di Penjuru Nusantara :.
"The journey of a thousand miles begins with a single step." - Lao Tzu
Terserak di pusat kota atau tersembunyi di ujung nusa, sebuah tapal bermulanya suatu wilayah dan monumen demarkasi suatu negeri sangat menarik untuk disambangi. Beberapa tanda akan menyeret kita dalam mesin waktu, mengurai kenangan akan sejarah berdirinya republik ini. Mengenal daerah baru dengan memulainya dari episentrum sebuah nagari bisa jadi akan membawa perspektif baru tentang bagaimana sebuah daerah tersebut dibangun dari kaca mata seorang pendirinya. Karena daftarnya akan sangat panjang, berikut ini adalah sepuluh titik nol paling bersejarah yang dapat dijadikan pilihan untuk memulai perjalanan mengenal lebih dekat negeri tercinta, Indonesia.

Kamis, 14 Mei 2015

7 Jajanan yang Membuat Kangen Rumah

.: Jajanan yang Membuat Kangen Rumah :.

Lebaran tak lama lagi datang. Ramadhan tinggal menghitung hari. Jika tayangan di televisi lebih banyak dihiasi dengan iklan sirup dan kue, saya lebih tertarik memandangi deretan menu-menu jajanan di ponsel yang sanggup mengembalikan memori akan kenangan selama tinggal di rumah. Beberapa merupakan jajanan pasar. Selebihnya adalah sajian yang biasa disajikan melalui racikan tangan ibu di rumah.

Tak semua jajanan ini bisa didapatkan di daerah lain. Tapi, demi tinggal jauh dari orangtua, meski bisa mudik ke kampung halaman kapan saja, saya kerap menunggu hingga beberapa waktu agar terbit rasa kangen yang memuncak untuk bergumul dengan semua sanak keluarga dan kesempatan untuk mencicipi kembali jajanan yang sanggup membuat kangen perantau dari Nganjuk, Jawa Timur seperti saya ini. Berikut adalah beberapa jajanan yang pantang dilewatkan jika punya kesempatan mudik semepet apapun waktunya.

Kamis, 07 Mei 2015

5 Menu Santap Sarapan Nusantara

.: Menu Sarapan ala Indonesia :.

Diversivikasi menu sarapan di Indonesia sungguh memukau para penikmat kuliner dari seluruh penjuru dunia. Rekomendasinya beragam. Melalui kombinasi bahan-bahan lokal pilihan dan kreativitas tanpa batas penduduknya dalam memadupadankan rasa, daftarnya selalu bertambah saban hari. Pilihan terbaik untuk mencicipnya bisa melalui banyak kanal. Mengikuti rekomendasi penduduk setempat dalam memilih warung atau kedai makan sangat disarankan.

Untuk tampilan dan pengalaman yang lebih premium, beberapa hotel butik sudah memodifikasi dan mengemasnya menjadi sesuatu yang tampak istimewa. Namun demikian, keautentikan rasa dalam mencicipi kuliner yang khas dari suatu tempat, tak ada salahnya menyediakan waktu barang sejenak untuk berpelesir ke tempat sajian tersebut berasal. Dan untuk sarapan, berikut ini adalah beberapa pilihan menu secara umum yang dapat dinikmati sebagai penambah energi untuk memulai aktivitas di pagi hari.