.: Menara Menantang Mega :. |
Berdiri menjulang menantang angkasa, menara-menara masjid hadir bagai mercusuar yang mengabarkan syiar ke seluruh penjuru bumi. Di puncaknya, kumandang panggilanNya bertalu-talu lima kali saban hari. Menyusuri suatu daerah baru, saya kerap terkesima dengan keberagaman bentuk menara masjid mengikuti akulturasi arsitektur daerah setempat. Keberadaan menara sering dianggap sebagai 'pelengkap', meski sebenarnya bukan merupakan unsur asli arsitektur bangunan masjid.
Mengingat kisah yang disampaikan oleh ustad di surau dekat rumah, bertahun-tahun yang lalu, disebutkan bahwa masjid Quba di Madinah yang merupakan masjid pertama yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW pun awalnya tidak mempunyai menara. Keberadaan menara juga belum tampak pada masa Islam dipimpin oleh empat serangkai khalifah Al-Rasyidin. Masjid pada masa itu masih sangat sederhana meski sudah dibuat ruang tersendiri yang posisinya agak lebih tinggi di teras masjid sebagai tempat muadzin mengumandangkan adzan.