.: Tugu Jam di Depan Pasar Gede Hardjanagara :. |
Dikenal sebagai kota yang kaya budaya, Solo (Surakarta) menjadi magnet banyak wisatawan karena menawarkan banyak pengalaman yang sulit untuk dilupakan. Dikungkung oleh banyak pegunungan dan diberkahi dengan alam yang subur, serta ditempa dengan sejarah panjang, melalui tangan-tangan terampil para peracik bumbu, Solo juga menawarkan sejuta rasa yang mampu menghadirkan kepuasan mata dan perut.
Mendapat kesempatan libur panjang karena hari besar nasional, saya sengaja menyediakan waktu sejenak untuk mencicipi beberapa di antara keragaman kuliner Solo saat dalam perjalan pulang kampung ke Nganjuk, Jawa Timur. Saya memilih penginapan di tengah kota agar lebih mudah menjangkau sentra kuliner yang ditawarkan oleh kota Bengawan ini. Karena datang ke Solo saat hari sudah malam, begitu sampai di penginapan, mengikuti rekomendasi dari mbak-mbak resepsionis, petualangan mengenal rasa di kota Solo diawali dengan menyambangi Galabo (Gladak Langen Bogan).