|
.: Tapal batu Pulau Bidadari :. |
Lebaran baru saja usai. Libur lebaran yang menyenangkan pasti akan meninggalkan banyak cerita. Mulai cerita mudik, bertemu keluarga, jalan-jalan di kampung halaman, bertemu dengan teman-teman, dan lain-lain. Tapi, ada juga yang tidak terlalu suka dengan libur lebaran karena saat itulah berondongan pertanyaan
kepo tentang pacarnya siapa, kapan menikah, kapan punya anak, dan semua pertanyaan sejenis dilontarkan.
Awalnya sih sebenarnya cuma pertanyaan basa-basi, tapi kalau ditanggapi dan itu ditanyakan secara rutin tiap lebaran tiba, sesuatu yang tadinya basi-basi akan jadi semakin basi dan sangat mengganggu. Lagian, emang kalau orang tersebut menikah atau punya anak, efek signifikansinya dengan orang-orang yang selalu tanya itu apaan coba? Kecuali kalau yang tanya itu adalah orang Jawa yang mau segera menikah, sementara saudara tuanya belum menikah, itu sih masih
reasonable karena meski diperbolehkan tapi biasanya dianggap
nglangkahi saudara tua.